Gemerlap rembulan meniti ketepian hari tatkala senandung irama rindu meraju sendu mengharapkan percikan aroma wangi sekuntum anugerah dari segenap impian yg masih tetap kokoh berdiri & setia menanti diatas sejadah jalan cahaya doa niscaya percayalah jikalau matahari pasti akan kembali mengikis musnah setiap gumpalan kabut hampa dari sudut ruang singgasana mayapada walaupun nanti benih dilema petaka sanggup melahirkan beribu-ribu sembilu luka untuk menyeret kerlipan sinar gejora kedalam lubang belenggu sesaat ia hanya dikuasakan sendiri menyinari desah nafas kehidupan para insani
By.dakara
Minggu, 22 Mei 2011
Sabtu, 21 Mei 2011
SIKAPILAH BERDUA DAHULU SEBELUM MENGHADIRKAN MEREKA DIDALAM KISAH YG SEDANG MELANGKAH
Hadirkanlah sebentuk ketulusan rindu disegenap ngarai kalbu apabila sebuah kesungguhan dalam penyatuan dua rasa jiwa tengah diselimuti oleh pertikai'an akibat perbeda'an agar tiada satupun bayang-bayang diluar belanga yg sanggup memiliki celah ruang langkah untuk memasuki serta memberikan berjuta-berjuta untaian kata penyikapan tentang kebenaran kecuali diri kita nan memintanya sendiri karena tidaklah dari semua sahabat sejati & sejalan itu adalah sahabat sehati dimana terkadang mereka memang sengaja ingin menghacurkan untuk merebut pelukan tungku kebahagia'an yg kita miliki dengan berbagai cara terindah agar ia tetap kuasa terlihat sebagai seorang sahabat nun begitu sempurna manakala tatapan mata raga kita memandang kehadiranya
By.dakara
By.dakara
Senin, 16 Mei 2011
SEMUA KEBAHAGIA'AN ATAUPUN KEHANCURAN YG TERCIPTA ITU SELALU BERMULA DARI DIRI KITA SENDIRI
Segenggam belanga impian tentang keindahan senyuman diruang masa depan seutuhnya tidaklah pernah pergi menjauh serta menghilang sirna karena semua anugerah akan selalu tetap ada ditumbuhkan didalam lembaran-lembaran takdir kehidupan semua insan & begitupun dengan tajamnya sebilah sembilu empedu yg juga akan selalu ditanamkan berdekatan diantara singgasana kebahagia'an untuk menghancurkan setiap dinding kedamaian anak manusia niscaya mari kita awali segala jejak-jejak pembenaran dari nurani sendiri sebelum bibir ini menghujat salah tentang ulah tingkah mereka yg menurut kita telah menyalahi kebenaran norma-norma dunia karena sesungguhnya kebahagian hingga lubang keterpurukan itu selalu terlahir dicipta dari segala keteguhan pengharapan diri kita sendiri-sendiri nan diberkahi oleh dzat maha suci
By.dakara
By.dakara
Minggu, 15 Mei 2011
BIARLAH TUBUH INI PENUH DENGAN NODA HITAM BEKAS GORESAN LUKA ASAL BUKAN HATI KITA YG BERWARNA HITAM
Biarkanlah pembungkus sekujur tubuh ini menghitam dipenuhi oleh noda-noda bekas sebuah sobekan luka sehingga kalian merasa enggan serta mencibir jijik manakala memandang diriku & biarkanlah lembaran kasa-kasa selimut ragaku ini juga dipenuhi dengan berbagai macam warna ukiran lukisan dimana sudah kupastikan jikalau diriku tidak mungkin menyesali tentang semua kejadian ataupun keada'an yg aku inginkan untuk terjadi dititian kehidupan meskipun nanti kalian takkan pernah lagi menginginkan kehadiranku kembali ada diantara perjalanan hidupmu sebab bagiku nan terpenting adalah bukan dinding dalam nuraniku yg diriku penuhi dengan bercak-bercak noda hitam jua warna lainya seperti lekuk kulit tubuhku niscaya ketahuilah bila bukan hanya kalian sajalah nan menjadi tujuan dari semua kisi-kisi dermaga harapan
By.dakara
By.dakara
Sabtu, 14 Mei 2011
JANGANLAH KITA MENYOMBONGKAN KEINDAHAN WAJAH RAGA KARENA SEMUA ITU TIDAK ABADI
Tiada satupun manusia didunia yg akan mampu untuk merajut elegi takdir kehidupan didalam ruang kesendirian tanpa adanya satu keberada'an seseorang insan diantara impian siapapun dia serta sesempurna apapun mereka karena atma tetaplah membutuhkan kehadiran nan nyata dari sebuah bayang-bayang wujud manusia lainya diantara ruas-ruas perjalanan titian jiwa niscaya ingatlah semua ini jikalau sebingkai kencantikan ataupun ketampanan wajah seorang hamba sahaya takkan pernah abadi menaungi sukma disaat kerutan-kerutan garis keanggunan kulit raga dihampiri senandung karma dimana kenyata'an bila manusia tidaklah berbeda dengan sekuntum tunas bunga yg pasti kuasa dikikis hingga layu oleh kuatnya lingkaran belenggu usia senja
By.dakara
By.dakara
Jumat, 13 Mei 2011
AIR MATA OH AIR MATA
Walaupun menangis ialah sebuah luapan salah satu karma manakala jiwa sedang merasa bahagia ataupun terluka namun cobalah untuk menghargai butiran-butiran kejernihan air mata yg tercurah agar beningnya tiada pernah jatuh tanpa guna sebab akan terasa lebih indah apabila tetesan nirmala mata sanggup diri kita hadirkan teruntuk mengiringi setiap langkah-langkah bisikan munajah sesaat sedang bersujud menghiba tentang ampunan semua dosa & meminta bentuk nyata anugerah yg masih tertunda dipelataran arasnya
By.dakara
By.dakara
AKU BANGGA MENJADI Oi YG MAMPU BERDIRI DENGAN KAKINYA SENDIRI
Tidak selalu setiap bentuk kekalahan sangat menyakitkan ataupun memalukan hingga kepakan-kepakan sayap GARUDA musti harus merasa dipecundangi oleh hebusan terpa'an angin sebab perjuangan untuk meraih singgasana kedamaian tersebut tak akan pernah berhenti hanya dikarenakan sebuah kekalahan serta satu keterpurukan niscaya sepatutnya kita harus merasa bangga menjadi rakyat INDONESIA nun mampu merengkuh tahta kemenangan negaranya sendiri & tiada sama seperti kursi merdeka MALINGSIAL yg sanggup terbebas karena uluran hiba
bangsa lainya
By.dakara
bangsa lainya
By.dakara
Rabu, 11 Mei 2011
KEYAKINAN YG TERKALAHKAN OLEH KERAGUAN & RASA TAKUT AKAN KEGAGALAN
Tiada semestinya bibirmu jua lidahku melahirkan sederet irama ungkapan tanya kepada mereka tentang sebuah kebenaran kidung fatwa nan sesungguhnya telah diri ini mengerti serta pahami & begitupun dengan hatiku juga kalbumu yg tidak seharusnya selalu meragukan setiap biasan keyakinan nan telah dicipta oleh kelembutan bisikan sanubari niscaya pupuskanlah semua benih-benih keraguan yg tertinggal dalam impian agar tak pernah ada lagi perasa'an sesal akibat tulah kepercaya'an nun dirimu ataupun diriku samarkan serta dicampakan dengan hangatnya selimut kebimbangan
By.dakara
By.dakara
INGATLAH KARMA MATI SEBELUM KEMATIAN ITU MENGINGATKAN KITA
Sewaktu langkah berjalan dengan menyenandungkan kalimah-kalimah suci sang pencipta seketika raga yg sudah tidak bernyawapun dihantarkan menuju kepusara alam kehidupan selanjutnya dimana ruh hanya dikuasakan untuk tetap diam membisu hingga sebuah akhir penantian pertanya'an dari sederet karma kehidupan fana nan telah usai terjalani diungkap kembali niscaya jikalau hitam bernoda pustaka semasa hidupnya maka diapun akan menangis lara menanggung rejaman siksa dosa namun apabila putih lembaran-lembaran langkah raga niscaya sukmanya akan dibiarkan menari bahagia didalam ruang kedamaian tanpa sedikitpun perih yg diselimutkan untuk menjamah keutuhan jiwa terhalusnya
By.dakara
By.dakara
Senin, 09 Mei 2011
SIKAUM KECIL YG TIDAK PERNAH MERDEKA
Berteriak lantang para pejuang-pejuang bangsa tatkala penjajah menyerah kalah serta menghilang tanpa tersisa dari bumi nusantara dimana agar mata dunia menjadi saksi bila bangsa kami telah berjaya merdeka atas segala bentuk derita perang yg nestapa niscaya bangkitlah wahai engkau putra putri penerus bangsa & tanamkanlah berjuta-juta benih kedamaian dalam genggaman kebenaranmu untuk menuju kenegeri indonesia satu namun mengapa seiring waktu yg berlalu keadilan itu semakin hilang tenggelam kedalam celah genggaman tangan para sang jutawan serta kenapa kesucian kebenaran itupun harus ikut ternoda oleh lembaran bertuah insan penguasa lantas kemana sijelata harus menghiba apabila jeritan-jeritan lemahnya sengaja dikurung hingga tidak berdaya oleh senandung sabda simaharaja...
Oh... tuhan sang penguasa nan menguasai dari semua penguasa dengarkanlah bait tanyaku kepadamu inikah wajah negeriku ataukah memang kita sikaum kecil ini yg terlalu bodoh hingga tiada bisa untuk merasakan biasan rasa keadilan atas kemerdeka'an negeri kami sendiri
By.dakara
Oh... tuhan sang penguasa nan menguasai dari semua penguasa dengarkanlah bait tanyaku kepadamu inikah wajah negeriku ataukah memang kita sikaum kecil ini yg terlalu bodoh hingga tiada bisa untuk merasakan biasan rasa keadilan atas kemerdeka'an negeri kami sendiri
By.dakara
Sabtu, 07 Mei 2011
MENGAPA KEADAAN YG HARUS SELALU DIJADIKAN SEBAGAI ALIBI DIRI
Keadaan tidaklah bisa dijadikan sebagai satu alibi diri sebab manusia harus selalu siap untuk menerima apapun yg akan disingkap oleh sang waktu saat ini atau esok hari karena roda zaman pastikan terus melangkah kedepan seiring bersama guratan usia nan terus mundur terkurangi namun inilah insan dunia dengan segala perbedaan dari tiap-tiap pengkajian kehidupan serta cara penyikapan tentang ego dengan rasa hati niscaya suka ataupun tidak menyukai jiwa musti harus tetap menerima & menghargai keberadaanya siapapun mereka jua hal sepahit apapun yg telah diperbuat oleh dirinya terhadap kita
By.dakara
By.dakara
JANGAN PERNAH SOMBONG DENGAN APA YG KITA MILIKI SAAT INI
Hidup ialah sejenak mimpi nan tersirat dalam relung sanubari sebab kehidupan yg sesungguhnya bukanlah sekedar terlahir lalu tumbuh untuk mati sama seperti hidup nun kita jalani saat ini niscaya biarkanlah rintik-rintik rinai semua aral hadir menghalangi langkah duniawi asal selama arah jalan untuk memiliki anugerahnya masih kuasa kita raih hingga dikehidupan nun abadi nanti dimana harta & kasta serta tahta tak pernah ada harganya lagi
By.dakara
By.dakara
Jumat, 06 Mei 2011
TIADA SELAMANYA APA YG KITA LIHAT JUA KITA DENGAR AKAN SELALU BENAR ADANYA
Kepercayaan & hasrat rasa dalam nurani seutuhnya tiada pernah bisa untuk dipaksakan oleh keinginan insan lainya tatkala diriku atau dirimu tengah memilih dengan sesiapa harus melangkah serta kearah ruang mana kita musti mengakhiri setiap asa saat kejenuhan telah tiba berada dipuncaknya relung jiwa niscaya cukup dengarkan sahaja koar tak sempurna mereka tentang diri kita sebab belum tentu dirinya akan selalu lebih baik dari dirimu jua aku
By.dakara
By.dakara
JANGAN PERNAH MENGANGGAP BILA DIRI KITA YG SELALU BENAR & SEMPURNA DIANTARA LAINYA
Jangan daluhu mencela hina kenapa & mengapa dia serta usah pula bersumpah serapah tak sempurna menghujat tentang kepribadian mereka apabila kita belum pernah merasakan seperti apa yg ia rasa karena tak selalu sebaik2nya perbuatan diriku ataupun dirimu akan lebih baik dari tingkah lakunya niscaya mari kita kaji diri sendiri sebelum bibir ini berfatwa tak sempurna akan mereka agar jati diri dalam nurani mampu untuk segera raga kita temui
By.dakara
By.dakara
NILAI KEHIDUPAN KINI DIPANDANG DARI KASTA TAHTA & HARTA
Adalah aku sosok nan tiada engkau harapkan meski itu cuma sebatas angan karena mungkin ialah diriku salah satu insan yg sering terabaikan oleh tuahnya sebuah kasta kehidupan hingga terpaksa harus kuhentikan tiap gairah pijakan rasa seiring warna lukisan fatwa realita dunia nun memberikan kenyataan bila tahta & hartalah yg selalu bisa membuat hidup ini dihargai serta dicintai meski mereka mengetahui jikalau kita tiada pernah mencintai jua menghargai kehadiran dirinya
By.dakara
By.dakara
ANGAN PERNAH MEMBERI BILA TAKUT MERUGI NAMUN JIKA KITA INGIN MEMBERI MAKA BERIKANLAH ITU DENGAN KASIH
Janganlah merangkai sebuah bingkai impian apabila semua keyakinan tiada sanggup untuk kita pertahankan hingga sampai kedalam sebuah batas ruang akhir perjalanan agar nanti tidak pernah ada sisa dendam yg mungkin tertinggal ketika kita ditakdirkan menjadi hamba nan kalah dalam kehidupan dunia fana nisacaya kita harus berbuat yg terbaik untuk hidup apapun keada'anya manakala jiwa tengah ingin menyibakan tabir kegagalan nun membelenggu atau lebih baik kita hanya diam membisu & tak menyulamkan segores warna impian apapun diantara dinding penyekat kehidupan jika memang kita tiada ingin berbagi akan sedikit anugerah dalam genggaman meski itu teruntuk sang belahan angan
By.dakara
By.dakara
SEMUA MANUSIA PASTI MEMILIKI SEMUA RASA YG TERBAIK & PALING TERBURUK TERMASUK AKU
Hentikanlah mencela tiada indah terhadap sebentuk wujud ataupun keada'an manusia lainya sebelum kisi-kisi nafas ungkapan tak sempurna itu dikembalikan berpulang untuk menghina nista keutuhan hidup diri kita sendiri serta jangan pernah untuk memijakan penggalan-penggalan warna tingkah nan berujung lara & menghembuskan bisikan suara yg berakhir dengan beribu dawai dusta kepada insan lainya apabila nanti kita tiada menginginkan semua kejujuran serta kestia'an dalam kebahagia'an jiwa senantiasa disemati oleh berjuta-juta tangisan keterpurukan sebagai tanda lembaran karma jikalau sebuah tulah itu memang benar-benar akan berlaku nyata ditempatnya
By.dakara
By.dakara
Minggu, 01 Mei 2011
KESEMPATAN HANYA HADIR SATU KALI DALAM KEHIDUPAN MAKA JANGAN SIA-SIAKAN ITU
Sepenggal puing-puing kesempatan tidak akan pernah menghampiri serta dihadirkan dua kali dalam pembentukan sebuah impian ataupun dikala sang pemilik karma tengah berjalan menapaki ruas-ruas pelataran kehidupan untuk menyulam berjuta helai guratan takdir mimpi-mimpi nurani agar diketemukanya tabir jati diri nan tersembunyi niscaya jangan pernah engkau beranggapan jikalau segala asa akan mudah diraih teruntuk dimiliki dengan sepenuh hati hanya lantaran dirimu memiliki segudang harta & eloknya wujud raga karena kita musti belajar menghargai semua ruang pengharapan jua pemberian apabila hati menginginkan sebuah ketulusan tanpa dibasuhi warna tipu daya
By.dakara
By.dakara
SETIAP KISAH YG SUDAH TERJALIN ATAU INGIN DIRAJUT PASTI AKAN SELALU RENTAN DENGAN SEBUAH PENGHIANATAN
Manakala satu keberada'an atma seorang saudara telah mulai terkikis memudar akibat dijauhkan oleh sebuah keindahan pelukan format masa depan & tuntutan genggaman kebenaran suara hati tentang arah langkah takdirnya sendiri niscaya pastilah akan dihadirkan desah nafas sang sahabat sebagai insan penganti untuk menemani titian nurani dalam menggapai setiap elegi tatkala kita sedang berusaha menyematkan beribu cerita perjalanan karma diantara perputaran roda mayapada namun cobalah mengerti jikalau segala bentuk rasa hubungan yg terjalin itu senantiasa rentan oleh titik-titik penghianatan dari seorang sahabat ataupun saudara lantaran mungkin mereka begitu cemburu dengan kebahagia'an nan tengah diri kita miliki saat ini
By.dakara
By.dakara
JANGAN PERNAH MEMBERI BILA TAKUT MERUGI NAMUN JIKA KITA INGIN MEMBERI MAKA BERIKANLAH ITU DENGAN KASIH
Janganlah merangkai sebuah bingkai impian apabila semua keyakinan tiada sanggup untuk kita pertahankan hingga sampai kedalam sebuah batas ruang akhir perjalanan agar nanti tidak pernah ada sisa dendam yg mungkin tertinggal ketika kita ditakdirkan menjadi hamba nan kalah dalam kehidupan dunia fana nisacaya kita harus berbuat yg terbaik untuk hidup apapun keada'anya manakala jiwa tengah ingin menyibakan tabir kegagalan nun membelenggu atau lebih baik kita hanya diam membisu & tak menyulamkan segores warna impian apapun diantara dinding penyekat kehidupan jika memang kita tiada ingin berbagi akan sedikit anugerah dalam genggaman meski itu teruntuk sang belahan angan
By.dakara
By.dakara
Langganan:
Komentar (Atom)